Menurut catatan di wikipedia.org, tanaman Adas (Foeniculum vulgare
Miller) adalah tanaman dengan sejuta manfaat yang telah banyak
digunakan sebagai obat-obatan herbal dan juga bumbu masak. Tanaman yang
berasal dari Mediterania dan Eropa selatan ini bahkan menjadi komoditi
ekspor yang cukup banyak dicari.
Di Indonesia sendiri, tanaman ini memiliki banyak nama, diantaranya
adalah manih (Minangkabau), hades (Sunda), adas landi (Jawa), das pedas
(Aceh), adase (Bugis), papaato (Buol), dll.
Adas dicirikan sebagai tanaman perdu tahunan, batangnya berlubang,
beruas, dan berwarna hijau keputihan. Jika batang adas memar akan
mengeluarkan bau yang wangi. Biji adas berwarna biru kehijauan saat
masih muda, dan akan menjadi hijau kecoklatan jika sudah tua. Bentuk
biji adas ini lonjong dan memiliki aroma yang kuat, sedangkan buahnya
memiliki rasa yang sedikit manis dan agak pedas.
Ada banyak zat yang bermanfaat yang terkandung dalam adas, yaitu
minyak atsiri, anetol, asam anisat, fenkon, pinen, anisaldehid,
serposterin, dll.
Beberapa manfaat adas adalah :
1. Sebagai bumbu masak yang dapat memperbaiki rasa masakan, juga
sering digunakan utuk campuran salad dan bahan pengganti seledri untuk
sup.
2. Dapat membantu memperlancar dan memperbanyak ASI.
3. Dapat membantu meringankan nyeri haid, memperlancar haid, dan mengatasi haid yang tidak teratur.
4. Biji adas dapat disuling menjadi minyak adas. Digunakan sebagai
bahan campuran untuk minyak telon, yang dapat digunakan untuk menghangat
bayi dan anak-anak.
5. Sebagai antiinflammasi, diuretik, dan antimikroba.
6. Sebagai obat herbal yang dapat mengatasi berbagai jenis penyakit
seperti perut kembung, mual, diare, sakit kuning, kurang nafsu makan,
batuk berdahak, asma, hernia, insomnia, batu ginjal, rematik, bahkan
untuk memperbaiki penglihatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar